Pewarta: Adib ‘Aunillah Fasya Editor: Syam
Pekalongan, 24 Oktober 2024 – K.H. Subhan Cholid, Lc., M.A., Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Republik Indonesia, menjadi pembicara utama dalam acara Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji dan Umroh Profesional. Acara yang diselenggarakan oleh UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan ini berlangsung di Hotel Parkside Mandarin Pekalongan dari 22 hingga 28 Oktober 2024, diikuti oleh 86 peserta dari berbagai wilayah Indonesia.
Dalam presentasinya, K.H. Subhan Cholid membahas tema penting mengenai Taklimatul Hajj, kebijakan penyelenggaraan haji oleh Pemerintah Arab Saudi. Beliau menjelaskan bahwa kebijakan terbaru berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan bagi jemaah, mencakup digitalisasi pengurusan visa, layanan akomodasi, serta integrasi sistem transportasi. “Para pembimbing harus memahami perubahan ini agar mampu membimbing jemaah dengan baik, sehingga seluruh proses ibadah dapat berjalan lancar sesuai pedoman yang ada,” jelasnya.
Baca juga: Rektor UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan Buka Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji Profesional 2024
K.H. Subhan juga menyoroti pentingnya profesionalisme dan kompetensi pembimbing manasik dalam mendampingi jemaah. Menurutnya, pemahaman mendalam terhadap kebijakan Arab Saudi sangat diperlukan agar pembimbing dapat menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul selama ibadah haji dan umroh. “Pembimbing manasik yang profesional akan menjadi kunci dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah,” tambahnya.
Sesi yang diikuti dengan antusiasme tinggi oleh para peserta ini diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk mendalami lebih lanjut tentang kebijakan Taklimatul Hajj dan tantangan yang akan dihadapi pembimbing di lapangan.
Kegiatan sertifikasi ini bertujuan mencetak pembimbing manasik haji dan umroh yang kompeten sesuai standar Arab Saudi, dan diharapkan mampu meningkatkan daya saing pembimbing Indonesia di kancah internasional. Kehadiran K.H. Subhan Cholid pun menjadi inspirasi bagi para peserta untuk terus mengembangkan kemampuan dalam mendampingi jemaah haji dan umroh di masa mendatang.
Baca juga: Inovasi dan Kesuksesan Penyelenggaraan Haji 2024 oleh Pemerintah Indonesia