Ini Dia Alasan Habib Umar Memberikan Nama Abu Bakar Ash-Siddiq Kepada Seorang Mualaf yang diislamkannya Di Masjid Istiqlal

Penulis : Tim Hijratunaa

Habib umar merupakan seorang pendakwah tersohor dari Yaman yang akhir akhir ini banyak diperbincangkan oleh masyarakat. Kedatangan beliau sudah dinanti-nantikan oleh banyak jamaah di Indonesia. Habib umar sendiri merupakan seorang pendakwah yang nazabnya secara langsung bersambung hingga ke Rasullah. Kedatangannya ke Indonesia kali ini dimulai pada tanggal 19-23 Agustus tahun 2023 dan akan menyambagi beberapa kota yang ada di Indonesia seperti Serabaya, Jakarta, dan Palangkaraya.

Ketika menyambangi Jakarta pada tanggal 21 Agustus 2023 tepatnya berlokasi di Masjid Istiqlal dalam Acara Tabligh Akbar Majelis Rasullah SAW, Habib Umar membimbing seorang pemuda membaca dua kalimat syahadat. Di saksikan ribuan jamaah Habib Umar memberikan nama islam pemuda tersebut dengan nama Abu Bakar Ashsiddiq. Nama tersebut disematkan karena Abu Bakar merupakan seorang sahabat Rasul yang paling dekat sekaligus satu-satunya orang yang menemani Nabi di Gua Hiro dalam perjalanan hijrah dari Makkah ke Madinnah.

Habib Umar bin Hafidz sangat berpegang teguh dalam aqidah Ahlusunnah wal Jamaah. Beliau juga merupakan pendiri pondok pesantren Darul Mustafa di Yaman. Tak sampai itu saja beliau memiliki banyak murid yang menjadi ulama besar seperti Habib Mundzir Al Musawwa dan Habib Jindan bin Novel bin Jindan. Melansir dalam laman resmi UKM AL-Qur’an Study Clube beliau mengabdikan seluruh hidupnya untuk berdakwah di jalan Allah sesuai dengan ketentuan Al-Qur’an dan Hadist.

Hingga saat ini Habib Umar telah memiliki banyak karya yang dibukukan salah satunya ialah Khulasoh Madad An-nabawiy (Dzikir). Karya karya berliau mencakup berbagai aspek keilmuan mulai dari aqidah, fiqih, haidst, tata bahasa atau nahwu, hingga karya yang berkaitan dengan perayaan maulid Nabi Muhammad SAW dan dzikir. Dengan karya-karya tersebut membuktikan bahwa Habib Umar tak hanya seorang tokoh besar agama islam saja melaikan juga seorang ilmuan dibidang keagamaan.