Oleh: Intan Anggreaeni S
Pergolakan konflik antar negara sekarang ini semakin memanas hingga beberapa diantaranya sampai menimbulkan peperangan seperti yang terjadi pada Israel dan Palestina. Tidak hanya dua negara tersebut beberapa kurun waktu lalu dunia juga sempat dibuat heboh dengan adanya pemberitaan konflik antar dua negara yaitu Rusia dan Ukraina. Pergolakan antar negara tersebut tentunya juga menimbulkan dampak yang cukup serius bagi negara negara lainnya baik dalam bidang ekonomi maupun bidang perpajakan. Hal ini dikarenakan dengan adanya konflik tersebut membuat kenaikan harga pada komoditas tertentu.
Konflik antar bangsa tersebut adalah salah satu hal yang cukup serius dan harus segara diatasi mengingat dampak yang ditimbulkannya juga terbilang cukup luas. PBB merupakan garda terdepan dunia dalam menangani kasus ini. Perserikatan Bangsa Bangsa atau PBB merupakan sebuah asosiasi negara di dunia yang bekerja sama guna menuntaskan permasalahan terkait perdamaian dunia, menegakkan HAM,hingga mengembangkan kerja sama internasional. Melalui organisasi perserikatan bangsa bangsa tersebut diharapkan mampu mencari jalan tengan untuk konflik antar negara yang sedang berlangsung hingga saat ini.
Salah satu misi PBB yang saat ini sedang gencar gencarnya dilakukan adalah mengakan HAM atau Hak Asasi Manusia. PBB bahkan menunjuk beberapa negara anggotanya secara khusus guna mengatasi persoalan yang berkaitan dengan hal tersebut. Indonesia merupakan salah satu dari keempat negara lainnya yang terpilih menjadi dewan HAM PBB periode 2024-2026 mewakili Asia Pasifik. Ini merupakan keenam kalinya Indonesia terpilih menjadi Dewan HAM PBB dan pada tahun ini Indonesia memperoleh suara terbanyak denga hasil suara yang diperoleh mencapai 186 suara dari 192 negara yang hadir pada Sidang Umum di New York yang diselenggarakan pada 10 Oktober 2023 lalu.
Dalam siaran pers Retno Marsudi selaku Mentri Luar Negeri Indonesia menyatakan bahwa pada periode ini Indonesia akan memprioritaskan beberapa hal diantaranya yaitu meningkatkan kapasitas negara- negara dalam memperkenalkan dan melindungi HAM dalam hal ini Indonesia juga akan memastikan agar tidak ada negara yang tertinggal dalam proses pemajuan dan perlindungan terhadap HAM. Fokus Indonesia yang kedua yaitu meningkatkan intensitas dialod HAM antar negara baik di tingakt global maupun kelompok kawasan, misi yang ketiga yakni memperkuat implementasi nilai nilai universal deklarasi hak asasi manusia.
Melalui program tersebut diharapkan Indonesia dapat menjadi garda terdepan dalam pemajuan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia. Tidak hanya itu melalui program tersebut kita juga secara tidak langsung berperan dalam misi perdamaian dunia. Dengan terpilihnya Indonesia sebagai Dewan HAM PBB merupakan salah satu wujud memperjuangkan kemanusiaan dimana hal tersebut menjadi pilar penting mewujudkan lingkungan yang damai serta wujud nyata adanya moderasi beragama.