Oleh Intan Anggreaeni Safitri
Nama Habib Alex meroket setelah fotonya beredar di media sosial usai diunggah oleh netizen Indonesia. Bukan tanpa sebuah alasan banyaknya unggahan tersebut karena tersebarnya berita mengenai imbalan yang akan diperoleh ketika memposting foto Habib Alex tersebut. Dalam sebuah unggahan video yang diposting Habib Alex memberikan keterangan bahwa siapa saja yang memposting atau mengunggah foto beliau di akun media sosialnya maka akan mendapatkan keberkahan. Sehingga karena hal tersebutlah masyarakat beramai-ramai mengunggah foto beliau pada akun media sosial yang dimilikinya.
Dilain sisi Habib Alex diketahui tinggal di Desan Brani Kulon, Kecaman Maron, Probolinggo. Beliau telah dikaruniai lima orang putra salah satunya bernama Abu Bakar Syarif yang mana Habib Abu Bakar Syarif lah orang yang diutus sang ayah untuk menyebarkan fotonya melalui video yang beredar di kalangan netizen sehingga menjadi viral hingga saat ini.
Habib Alex memiliki nama lengkap Habib Muhammad Bin Muhammad Shodiq Bin Habib Husein Bin Hadi Al-Hamdi. Jika sesuai dengan namanya maka beliau adalah keturunan dari Habib Husein bin Hadi Al-Hamid, Hadramaut, Yaman Selatan yang merupakan putra dari Habib Hadi bin Salim Al-Hamid Habib.
Walaupun sudah mengegerkan dunia maya Habib Alex belum memberikan keterangan terkait hal ini. Habib Alex merupakan putra dari Habib Shodiq bin Husin Al-Hamid Brani yang merupakan seorang wali besar di daerah Probolinggo dan dari berita yang berbedar konon beliau adalah seorang wali majdzub sekaligus pengusaha dari daerah setempat.
Salah satu keturunan Syaikhona Kholil Bangkalan, Lora Muhammad Ismail Al-Kholilie angkat bicara mengenai kejadian ini, beliau sendiri tidak mengetahui siapa Habib Alex dan baru mendengar namanya ketika baru baru ini diperbincangkan oleh publik. Namun dengan adanya kejadian ini beliau tak mempermasalahkannya dan sebaiknya tetap berhuznudzon kepada Habib Alex.
Keberadaan media sosial sebagai buah kecanggihan tekhnologi informasi, membuat sesuatu yang sederhana, berubah menjadi sesuatu yang besar dan mempengaruhi banyak orang. Menyikapi hal ini, kita sebaiknya menyikapinya dengan logika, akal sehat serta berfikir jernih. Akal sehat merupakan anugerah terbesar Tuhan, yang membedakan manusia dengan berbagai makhluk lainnya. Jangan biarkan media sosial meruntuhkan akal sehat kita, sehingga menurunkan derajat kita sebagai makhluk yang paling mulia di muka bumi. Melalui akal sehat, kita dapat memahami, bahwa berbagai keberkahan dan kebaikan dalam hidup harus diperjuangkan dengan sungguh-sungguh, bukan hanya terbatas pada upload photo semata.